Metroterkini.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta telah resmi mengusulkan ketuanya, yaitu Mohamad Taufik, sebagai calon wakil gubernur DKI Jakarta untuk menggantikan Sandiaga Uno.
Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Syarif mengatakan, keputusan mengusulkan Taufik dibuat dalam rapat pimpinan daerah mengenai usulan penetapan cawagub DKI yang digelar Jumat (21/9/2018) lalu.
"Keputusan rapim cuma tunggal, yaitu menetapkan M Taufik sebagai calon wakil gubernur DKI," ujar Syarif, Senin.
Seperti dilansi kompas.com. menurut Syarif, seluruh pengurus DPD, Dewan Pimpinan Cabang (DPC), dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerindra se-DKI Jakarta sepakat mengusulkan Taufik. Setelah rapat pimpinan tersebut, DPD Gerindra akan berkonsultasi kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.
"DPD Gerindra DKI akan konsultasi kepada DPP dan menyerahkan surat usulan nama calon wagub pengganti kepada Gubernur DKI agar diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata Syarif.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, DPP Gerindra belum menerima satu pun usulan nama cawagub DKI. Dia menyebutkan, DPD Gerindra DKI akan mengusulkan nama cawagub pada pekan ini.
"Secara resmi itu laporannya belum dimasukkan ke DPP. Saya enggak tahu kapan ya, saya dengar itu katanya minggu-minggu ini," ucap Dasco saat dihubungi terpisah.
Kursi wagub DKI Jakarta masih kosong setelah Sandiaga mundur untuk mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai partai politik pengusung Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilkada DKI 2017 berhak mengusulkan nama cawagub pengganti.
PKS telah memiliki dua nama cawagub yang akan diusulkan, yakni mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu dan Sekretaris Umum DPW PKS DKI Jakarta Agung Yulianto. PKS tengah berupaya melobi Gerindra agar menyerahkan kursi wagub DKI kepada PKS. [***]